PBNU: Yang Menang atau Kalah Pilkada, Jangan Berlebihan!


Jakarta-Nu Online, “Sudah ada mekanisme legalnya, dan tugas Nahdliyyin hanyalah menciptakan peaceful coexistence, kedamaian antarmasyarakat. Itu saja,” ujar Wakil Ketua Umum PBNU H Mochammad Maksum Machfoedz saat dihubungi NU Online, Rabu.

Ia mengajak semua warga untuk mengikuti proses demokrasi dengan baik, serta mengingatkan seluruh jaringan NU di berbagai tingkatan agar tidak terpancing dengan suasana gaduh politik pilkada.

“Yang menang maupun yang kalah enggak perlu berlebihan ekspresif. Sudah ada yang ngatur dan semuanya harus Bisa menjaga diri. Wong hasilnya cuma dua: menang dan kalah. Kalau ada yang dipermasalahkan ada jalurnya yang legal,” ujarnya.

Warga NU, katanya, dalam hal ini harus berada dalam satu komando Rais ‘Aam dan Ketua Umum PBNU dan tidak mengikuti yang lain.Sebelumnya, Rais ‘Aam PBNU KH Ma’ruf Amin menyerukan kepada warga NU untuk berpartisipasi aktif dalam pilkada ini dan menyikapi pesta demokrasi tersebut secara sedang-sedang saja. Warga juga diimbau untuk tidak terprovokasi dalam hiruk-pikuk tarik-menarik antarkepentingan. (Mahbib)
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengimbau kepada warga untuk aktif menciptakan suasana damai pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang berlangsung hari ini, Rabu (15/2). Terkait hasil pilkada, warga harus menghormati aturan yang sudah ada.
Share on Google Plus